Biaya RS Rp 40 Juta Sehari, Ayah Depe Sempat Tunjuk-tunjuk Angga: Kamu yang Bayar, Jangan Dewi

Mochammad Aidil, ayahanda dari pedangdut Dewi Perssik meninggal dunia pada Minggu (9/6/2019), pukul 14.34 WIB.

Sebelum wafat, Mochammad Aidil sempat menunjuk-nunjuk menantunya, Angga Wijaya, agar membayar biaya rumah sakit.

Hal tersebut diceritakan Dewi Perssik dalam tayangan Kiss Pagi unggahan kanal YouTube Indosiar pada Minggu (9/6/2019).

Sebelum dinyatakan koma akibat komplikasi diabetes dan kencing manis, Mochammad Aidil sempat bisa berkomunikasi dengan keluarga.

Sponsored Ad

"Selama dua hari itu memang udah enggak sadar, tapi sebelum-sebelumnya ya kita ngobrol sama papi, kita bercanda," kata Dewi Perssik.

Saat dirawat di Jakarta, Mochammad Aidil sempat merengek kepada keluarga minta pulang ke Jember.

Kakek 8 cucu itu juga sempat mengucapkan kata-kata perpisahan dan bercerita didatangi seseorang yang membuat keluarga khawatir.

"Paling cuma ngomong sama mama gini 'Innalillahi wainna ilaihi rajiun' 'Jangan ngomong gitu pi'."

Sponsored Ad

"'Barusan ada dua orang pakai baju putih'. Terus 'Ikhlasin ya ma' ke mami 'Jangan ngomong gitu, apa-apaan, jangan ngomong gitu'," kata Dewi Perssik.

Ketika Dewi Perssik menghampiri sang ayah karena ingin berpamitan untuk bekerja, ayahnya sempat berusaha memegang pipi Depe.

"Pas saya datang ini tangannya gini-gini (diangkat) mau pegang pipi saya."

"Pegang pipi saya dan waktu itu saya mau pergi kerja, saya bilang 'Pi, aku mau kerja ya sayang. Tunggu di sini'," ujar Dewi Perssik.

Sponsored Ad

Saat itu Dewi Perssik sedang bersama sang suami, Angga Wijaya, yang tiba-tiba ditunjuk-tunjuk oleh sang ayah mertua.

Mochammad Aidil menunjuk-nunjuk Angga Wijaya dan memintanya untuk membayar biaya rumah sakit, dan bukan Dewi Perssik.

Sponsored Ad

"Udah gitu saya mau berangkat terus ada suami saya diginiin sama papi saya 'Kamu yang bayar, jangan Dewi' gitu."

"Maksudnya bayar rumah sakit 'Kamu yang bayar' sambil gini-gini (tunjuk-tunjuk) 'Jangan Dewi' sambil dia nangis," ucap Dewi Perssik.

Dewi Perssik teringat bagaimana sang ayah sangat mengasihani dirinya yang kerja keras banting tulang.

Sang ayah selalu menangis, merasa tidak tega melihat putri bungsunya bekerja.

Sponsored Ad

"Karena papi itu setiap kali saya pamit kerja, papi itu selalu menangis untuk saya, selalu dia peluk saya, selalu dia bilang 'Kasihan kamu nak' selalu seperti itu," kata Dewi Perssik sambil menangis.

Dikutip dari Kompas.com, Senin (10/5/2019), ayahanda Dewi Perssik segera diterbangkan ke Jember sesaat setelah dinyatakan meninggal dunia.

Di Jember, ayah Dewi Perssik dikebumikan di pemakaman keluarga di Jalan Cempaka, Gebang, Jember.

Sebelum dikebumikan, jenazah ayah Dewi Perssik akan disemayamkan di kediamannya.


Sumber: TribunNews

Kamu Mungkin Suka