Tugas yang diberikan para guru di tengah pandemi virus Corona (Covid-19) saat ini, terkadang dinilai terlalu memberatkan siswa karena sulit dan banyak. Hal itu membuat beberapa orang tua murid pun turut protes.

Namun, belakangan beredar sebuah pesan WhatsApp berisi tugas dari seorang guru yang dinilai tidak masuk akal oleh warganet. Pasalnya, guru tersebut mengharuskan muridnya mengontak para pemimpin besar global dan bos perusahaan teknologi raksasa.

Dibagikan kembali oleh akun Twitter @gueamu pada 1 Juni, pemilik akun mengunggah gambar tangkapan layar dari akun Instagram @shiroboom yang membagikan isi pesan WhatsApp yang diteruskan.

Pesan WhatsApp tersebut kemungkinan dikirim dari seorang guru di sebuah Sekolah Menengah Pertama. Guru tersebut memberi tugas kepada para muridnya untuk mengontak Presiden Amerika Serikat Donald Trump, pendiri Microsoft Bill Gates, dan bos Facebook Mark Zuckerberg.

Isi pesan WhatsApp tersebut berbunyi, "Tugas berikutnya anak-anak harus chatting dengan presiden Donald Trump, bos Microsoft Bill Gates, dan bos FB Frank Zukenberg di LinkedIn. Tolong anak 8A suruh membuat akun di LinkedIn. Dan bukti chatting dengan presiden Amerika atau Bill Gates atau Zukenberg discreenshoot. Nanti kalau sudah berhasil kamu follow, terus minta saran kepada mereka bagaimana agar menjadi orang sukses. Biasanya beliau akan membalas jika ada waktu. Gunakan bahasa Inggris yang sopan. Kalau ada kesulitan tanyakan kepada saya."

Dalam tangkapan layar itu pun tertulis keterangan dari pemilik akun.

"Ini tugas dari sekolah nggak masuk akal sumpah. Ngechat Jokowi aja kagak dijawab apalagi mereka-mereka ini ya Allah. Nggak tau lagi dah gue. Udah si Trump sibuk demo, mana sempet bales chat lagi," tulis pemilik akun @shiroboom dalam keterangannya.

Unggahan ini pun menarik perhatian warganet. Selain tak masuk akal, guru itu juga salah menulis nama pendiri Facebook.

See detail

Tangkapan layar chat tugas sekolah yang bikin ngakak. [Twitter]

Unggahan yang telah dibagikan sebanyak lebih dari 6.200 kali ke sesama pengguna Twitter ini pun menuai beragam komentar dari warganet.

"Anak kelas 8 disuruh buat akun LinkedIn? Profilnya mau diisi apa? Pengalaman bakti sosial sekolah gitu?" tulis akun @bungbed.

"Chat gebetan yang jelas-jelas kenal aja nggak dibales. Ini malah disuruh chat mereka. Hidup makin susah banget kayaknya akhir-akhir ini," komentar @Kelelawar_.

"Gurunya udah pernah dibales mereka apa gimana nih sampe pede banget nugasin beginian?" tambah @telletubir.

"Tanya sama guru lu, Frank Zukenberg tuh siapa?" ungkap @mazzini_gsp.

"Selalu misuh-misuh karena banyak tugas, tapi ternyata ada adik-adik yang lebih sulit tugasnya. Semangatt, semoga Donald Trump bisa meluangkan waktunya," cuit @iyyyasyfinaw.

Sumber: Linetoday