Gebby Vesta baru-baru ini menjadi sorotan usai memberi pengakuan yang cukup mengejutkan di media sosial. Sempat ngotot membantah, Gebby akhirnya mengungkap jati dirinya sebagai seorang transgender. DJ (Disc Jockey) seksi itu mengaku sudah menyimpan jati dirinya selama 19 tahun terakhir.

Tak lama setelah mengungkap jati dirinya, Gebby pun membuat sesi tanya jawab dengan fans di Instagram. Berbagai hal ditanyakan oleh fans terkait keputusan Gebby untuk menjadi transgender hingga akhirnya mengungkap jati diri. Gebby rupanya mendapat dukungan dari keluarga usai menjadi transgender.

 "Saya lima bersaudara, laki-laki semuanya. Terus ibu saya pengen punya anak perempuan, akhirnya dari waktu kecil pakai baju perempuan. Dan akhirnya kebawa deh sampai besar," kata Gebby Vesta menjawab pertanyaan fans. "Enggak ada komen apa-apa (dari orangtua) karena saya terlihat seperti perempuan, berpenampilan seperti perempuan dari kecil, dan keluarga jadi support system saya yang paling terbaik."

Lebih lanjut, Gebby juga mendapat pertanyaan seputar keyakinan dalam sesi tanya jawab itu. Gebby menjelaskan bahwa dirinya ingin meninggal dalam keadaan laki-laki, sesuai dengan kodratnya. Hal itu diungkapkan ketika ada fans yang bertanya perihal kematian.

"Nanti kalo udah mati pake almarhum ato almarhumah," bunyi pertanyaan fans tersebut. Gebby langsung menjawab pertanyaan ini dengan tegas. "Jelas almarhum dong, karena saya enggak pengen mati sebagai perempuan. Saya pengen hidup sebagai perempuan, tapi saya pengen mati saya sebagai laki-laki, seperti itu," jawab Gebby Vesta.

Sementara itu, Gebby juga pernah mengungkap soal caranya menunaikan salat setelah menjadi transgender. Ia rupanya salat menggunakan mukena dan menjalankannya sendiri agar tak bercampur dengan perempuan. "Kalau salat aku pakai mukena karena aku salatnya sendiri, jadi enggak bersentuhan dengan perempuan yang lain. Urusan diterima atau enggak itu urusan aku sama yang di atas," kata Gebby beberapa waktu lalu.

Sumber: Wow Keren